Banjir Lumpur dari Perusahaan Batu bara PT. Arutmin Hampir Menggenangi Semua Perkebunan Warga Desa Sumber Jaya -
Media Berita dan Streaming Terbaik dan Terpopuler
Redaksi Intangmedia.comIndeks Berita Intangmedia.com

intangmedia
banner 970x250

Banjir Lumpur dari Perusahaan Batu bara PT. Arutmin Hampir Menggenangi Semua Perkebunan Warga Desa Sumber Jaya

banner 728x250

KALSEL -Telah terjadi banjir lumpur di perkebunan masyarakat desa sumber jaya, kecamatan Kintap, kabupaten tanah laut, provinsi kalimantan selatan, yang mengakibatkan pihak perusahaan telah mengalihkan sungai atau sumber air bersih yang selama ini diandalkan oleh pihak masyarakat (Sabtu ,23/07/2022)

Mulanya Desa Sumber jaya ini, di landa hujan yang hampir menggenagi seluruh desa tersebut hingga pada akhirnya mengakibatkan lumpur-lumpur dari perusahaan pertambangan batubara PT Arutmin Indonesia menggenangi perkebunan getah karet masyarakat dengan lumpur-lumpur.

Curang hujan yang cukup tinggi dan daya penyerapan air tidak maksimal akibat saluran air penuh dan tidak bisa penampung, yang diakibat pihak prusahan telah mengalihkan sungai atau sumber air bersih yang selama ini diandalkan masyarakat telah bercampur lumpur.

Baca Juga berita ini sangat menarik untuk di baca  jurnalis Se Madura Demo Mapolres Sampang

Apa yang di kwatiran masyarakat Desa Sumber jaya, kecamatan Kintap, kabupaten tanah laut, provinsi kalimantan selatan selama ini telah terjadi, dan sekian banyak nya pohon getah karet perkebunan masyarakat kerdil dan mati di akibatkan lumpur batubara prusahaan masuk ke perkebunan.

Hingga saat ini pihak pemerintah belum bisa melakukan aksi yang nyata terkait keluhan masyarakat desa sumber jaya, kecamatan Kintap, kabupaten tanah, provinsi kalimantan selatan yang telah berlangsung sekian Sembilan tahun silam sampai dengan saat ini.

Baca Juga berita ini sangat menarik untuk di baca  Prajurit TNI AD Tanamkan Cinta Tanah Air Kepada Anak Usia Dini

Perusahaan PT. Arutmin yang pemilik kawasan pertambangan belum ada itikad baik untuk memberikan solusi atas dampak negarif yang di berikan kepada masyarakat desa sumber jaya, padahal sejumlah warga sudah sembilan tahun mengeluhkan dampak limbah prusahan ini, yang sangat merugikan masyarakat desa sumber jaya, kecamatan Kintap, kabupaten tanah laut, provinsi kalimantan selatan./ims

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *